Keaadaan sudah sangat miris, komunitas atau organisasi masyarakat yang seharusnya bisa membantu dan menolong masyarakat malah menjadi momok bagi masyarakat.
Anehnya organisasi seperti ini masih saja eksis di negara kita tercinta Indonesia.

Sepertinya keadaan sudah semakin parah, pemerintah bertingkah bayi yang baru menghembuskan nafasnya ke dunia, tidak bisa berbuat apa-apa, paling-paling kalo udah ada korban akibat kekerasan ORMAS bisanya cuman bilang "Saya mewakili pemerintah turut berbela sungkawa atas ..." Sepertinya kalimat itu sudah menjadi tradisi.

Memang tugas pemerintah besar, tanggung jawabnya besar, tapi kalo masalah kecil seperti kekerasan yang dilakukan ORMAS akhir-akhir ini sama saja dengan tidak bertanggung jawab.

Pemerintah sudah tau kalo banyak masyarakat yang geram atas tindakan ORMAS yang tidak bertanggung jawab. Tapi kenapa mereka seakan-akan tidak peduli, apa takut? apa emang kurang bisa memahami? atau sama sekali gak ngerti?

Lucu plus miris melihat kelakuan pemerintah, giliran masalah video porno aja eksis. Apa jangan-jangan pemerintah memelihara preman-preman yang terbentuk dalam organisasi.

Sudah jelas tindakan ORMAS tersebut melanggar undang-undang masih saja dibiarkan bebas berkeliaran.
Contoh yang real aja, FORUM yang membatasi bahkan cenderung menghilangkan kebebasan beragama

FORUM ini disebut Forum Betawi Rempug, yang notabene dibentuk oleh orang betawi. Tapi berdasarkan sumber ang dipercaya, anggota forum tersebut kebanakan bukanlah asli orang betawi. Dari spanduk tersebut sudah jelas mereka tidak memberikan kebebasan beragama bagi masyarakat, padahal ini negara Indonesia loh, kalo tau sejarah pasti mereka sadar kalo tindakanna itu sangat bodoh. Yang membuat Indonesia berdiri itu bukan organisasi semacam ini. Bahkan sebelum saa menulis ini, Sabtu 31-Juli-2010 FBR bentrok dengan masyarakat sampai melakukan pembakaran kendaraan. Miris banget, benar-benar harus dibubarkan.
Selain organisai FBR(Forum Betawi Rempug) ada satu lagi organisasi yang amat sangat menggangu masyarakat. Yaitu, FPI(Front Pembela Islam) Organisasi yang satu mengatasnamakan agama Islam sebagai tameng untuk melakukan tindakan anarkisnya. Organisasi ini juga sering eksis dalam berbagai macam kekerasan di Indonesia, padahal petinggi-petinggi dari organisasi tersebut bukan asli keturunan Indonesia.
Mereka kebanyakan adalah keturunan orang-orang Arab. Maaf, saya tidak bermaksud untuk SARA, tapi sistem di negara Indonesia tidak sama dengan di Arab. Saya sendiri sebagai orang Islam merasa risih dengan adanya FPI. Secara tidak langsung mereka menjajah di Indonesia, dan dari pemerintah sendiri "Do Talk No Action" seperti yang saya bilang tadi, nanti jika ada korban pasti bicara ". . . Saya atas nama pemerintah turut bela sungkawa atas adana korban . . ."
Anggota dari ORMAS-ORMAS tersebut kebanyakan orang yang pendidikannya rendah yang mudah dihasut pikirannya. Dan petinggi-petinggi di ORMAS-ORMAS tersebut adalah penghasut yang ahli, sebenarnya tidak terlalu ahli, tapi mungkin karena mereka mengatasnamakan Agama dan Suku Bangsa makanya banyak anggota-anggotanya yang terhasut.

Pesan saya buat Presiden Republik Indonesia adalah "..Jadi presiden itu emang berat pak, baik dari tugas maupun tanggung jawab. Jasi kalo gak sanggup kenapa mencalonkan jadi presiden, dan kenapa masih bertahan jadi Presiden.."